Text
Banda Aceh : Dari Kota Tradisional Ke Kota Kolonial
Setelah dikuasai Belanda (1874), Kota Banda Aceh ditata dengan tipe kota yang bercorak kolonial guna menunjang pencapaian tujuan kolonialisasi. di pusat kota, terutama dibekas kompleks istana, dibangun perumahan elite penguasa, perkantoran, tangsi dan berbagai sarana pelayanan umum lainnya. pada masa ini kota banda aceh sudah dilengkapi dengan sarana perhubungan kereta api, jaringan jalan raya, pelabuhan dagang, pelayaran antar pulau , pusat-pusat pelayanan kesehatan, pengadaan air bersih dan sisekelilingnya dipagari oleh sederetan benteng (lini kosentrasi) yang dijaga ketat oleh personil militer Belanda.
PMR03206-1 | 900 ANW b | Perpustakaan MAN 3 Kota Banda Aceh (900) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain